Punya user hotspot yang bandel telat bayar bulanan? mau di putusin koneksi tapi tetep bayar meski telat.. mau di kerasin susah juga nanti malah minta cut permanent...mungkin cara ini bisa di coba..batasi aksesnya ke situs2 utama seperti google.com...karena pasti mereka butuh yang namanya googling..
caranya :
1. Punya proxy server, squid atau lusca sama saja.
2. Punya local web server...main package saja..gak perlu install modul2 yang lain..default saja.
3. Edit squid.conf dengan tambahan option seperti berikut :
acl banned_clients src 192.168.168.30 #ip yang di blok
acl banned_url dstdomain .google.com .google.co.id #url yang diblock utk ip bersangkutan
http_access deny banned_clients banned_url
deny_info http://saveourgen.org/peringatan.txt banned_clients banned_url #web info banned
buat file peringatan.txt di web server nya .. pastikan bisadi buka dengan mengetikan http://ipserver/peringatan.txt
reconfigure ulang : squid -k reconfigure
Selesai..setiap kali user dengan ip yang tercantum mencoba googling akan langsung di deny dan di redirect ke web local yang bisa anda isi pesan semisal... WOIIII BAYAR DULU WOIII !!! :)
Selasa, 14 Oktober 2014
Minggu, 16 Maret 2014
SCRIPT AUTOSHUTDOWN SERVER, COCOK BAGI PENGGUNA UPS KEROYOKAN
Masalah kecukupan daya backup listrik akhir-akhir ini cukup menghantui saya, ups cuman ada sebiji itu pun di utamakan untuk beberapa perangkat akses point, sedangkan mesin server mengalah tanpa ups sehingga ketika terjadi loss power dari PLN tamat lah sudah riwayat nya.
Akhirnya terpikir untuk mengikutkan mesin server di ups juga, yang sudah di pakai untuk backup daya modem, mikrotik dan akses point. Tanpa mesin server yang ikut mengambil daya, ups mampu bertahan sekitar 3 jam, karena kebutuhan daya dari akses point, modem dan mikrotik tidak terlalu besar. Kira kira kalau mesin server ikut mengambil daya paling Cuma bertahan 15 menitan. Ini yang tidak boleh terjadi. Akhirnya saya berpikir paling tidak mesin server tidak mati secara tiba-tiba ketika loss power untuk menghindari kerusakan hardware server dan daya ups tetep prioritas sebagai backup utama modem, mikrotik dan akses point.
Maka saya mencoba membuat script autoshutdown, script autoshutdown.sh ini akan mengecek ketersediaan listrik dari PLN dengan cara ping ke device yang tersambung langsung ke listrik PLN, jadi ketika loss power terjadi ping akan no reply dan mesin server menjalankan perintah shutdown. Device yang di gunakan untuk cek ping bisa apa saja yang penting berdaya rendah sehingga hemat energi. Disini saya menggunakan modem bekas yang butuh daya dari adaptor 9v saja. Pada kali ini modem yang akan dijadikan device cek ping di beri ip 192.168.50.250
Berikut script autoshutdown.sh :
#!/bin/sh
IP_CHECK='192.168.50.250'
JIKA_NYALA=0
for IP in $IP_CHECK; do
ping -c 1 -s 1 -t 10 $IP
if [ $? -eq 0 ]; then
JIKA_NYALA=1
echo "$IP menjawab, PLN status
OK: $(date)" >> /var/log/shutdown.log
break
fi
done
if [ $JIKA_NYALA -eq 0 ]; then
echo "PLN status KO! Shutdown NOW: $(date)" >>
/var/log/shutdown.log
/sbin/shutdown -p now
fi
letakan file
ini di tempat yang anda suka misal /usr/local/etc/shutdown/autoshutdown.sh,
kita akan jalankan file ini per 3
menitan melalui crontab. Sebelumnya rubah dulu permission nya:
#chmod +x /usr/local/etc/shutdown/autoshutdown.sh
Setelah itu
kita tambahkan cronjob pada crontab:
#ee
/etc/crontab
# check ping
to 192.168.50.250 for auto shutdown script
*/3 *
* * *
root
/usr/local/etc/shutdown/autoshutdown.sh
Simpan dan
selesai. Untuk mencoba script apakah sudah berjalan normal, anda bisa mencoba
mematikan device cek ping yang di set tadi, jika berjalan sempurna maka
maksimal mesin server hanya menggunakan 3 menit daya ups selanjutnya akan melakukan shutdown sendiri.
Mesin server aman dari gangguan kerusakan hardware dan daya ups bisa di hemat
seefisien mungkin.
SELAMAT
MENCOBA
Langganan:
Postingan (Atom)